Jum’at (08/09), berlangsung penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara LAPAN dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Acara ini diselenggarakan di Ruang Rapat Manggala, Kantor LAPAN Pusat, Rawamangun Jakarta. Naskah ditandatangani oleh Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum (KSHU), Christianus Dewanto dan Kepala Bappeda Kalsel, Fajar Desira.
Hadir dalam kegiatan Kepala Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh (Pustekdata), Dedi Irawadi, Kepala Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh (Pusfatja), Dr. Rokhis Komarudin, Kepala Pusat Kajian Kebijakan Penerbangan dan Antariksa, Agus Hidayat, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kalsel, Muhammad Niswani, Kepala Biro Hukum Pemprov Kalsel, Ahmad Fydayeen, beserta para pejabat terkait dari LAPAN maupun Pemprov Kalsel.
Acara dibuka Kepala Biro KSHU yang diilanjutkan dengan penjelasan tentang LAPAN oleh Kepala Pusfatja, khususnya program dan kegiatan di lingkup Pustekdata dan Pusfatja.
Rokhis menjelaskan Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2012 tentang penginderaan jauh dan Undang-Undang No. 21 Tahun 2013 terkait keantariksaan. Ia juga memaparkan mitra kerja LAPAN yang telah melakukan kerja sama dengan LAPAN di bidang pemanfaatan data penginderaan jauh maupun bidang lainnya. Para stakeholder tersebut antara lain BIG, BMKG, BNN, Pushidrosal, serta beberapa pengguna dari lingkup kementerian, lembaga, POLRI, TNI, dan pemeritah daerah.
Secara komprehensif, Kepala Pusfatja bersama Kepala Pustekdata menjelaskan berbagai manfaat serta kegunaan citra satelit penginderaan jauh. Manfaatnya seperti inventarisasi sumber daya alam dan lingkungan, kebencanaan, input pembuatan peta dasar, pertahanan dan keamanan, perubahan iklim, dan kepentingan strategis lainnya.
Kepala Bappeda Kalsel sangat mengapresiasi LAPAN dalam penyediaan data satelit penginderaan jauh yang dibutuhkan pihaknya. Acara ditutup dengan penandatanganan naskah PKS. PKS ini berisikan beberapa poin kerja sama yang melingkupi penyediaan data satelit penginderaan jauh, pemanfaatan data, teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis, serta peningkatan kapasitas SDM.